Hari mengantar kak Farhah Nashrillah kembali ke assyifa...
Tidak sesedih ketika mengantarnya pertama kali utk nyantri, tapi tetap saja rasa akan rindu muncul, jadi mari kita teguhkan hati.
Teringat diskusi2 panjang dengan abi Nasrullah Orchid ketika memutuskan untuk menyekolahkan anak2 kami di Boarding School.
Saya sebagai ibu mereka, selalu berkata. Kenapa sih ga nyekolahin mereka di yang dekat2 saja, jadi kita bisa mengawasi pertumbuhannya, menemani belajarnya, mendidiknya di rumah.
Toh kita juga kan lulusan sekolah2 negeri, asal kita pilih sekolah negri yang Rohis nya bagus, supaya anak2 punya lingkungan keislaman yg bagus- itu argumentasi yg selalu sy ungkapkan
Karena rasanya ada sesuatu yg tercerabut dari dalam hati ketika berjauhan dengan anak2....
Tapi, nasihat dari sang Abi selalu bisa meredakan gejolak jiwa umminya....
"Ummi, saat ini, situasi dan zaman mereka jauh sekali berbeda dengan zamannya kita. Zaman ketika hape masih belum ada, media sosial belum seheboh spt saat ini yang meniadakan batas waktu dan jarak.
Saat ini, lihat anak2 kita. Mereka di kepung oleh informasi dan pergaulan dunia maya yang tiada batas. Lihat situasi saat ini, dimana rohis dicurigai dan diawasi 😢 . Lihat situasi dimana pemerintah kita mulai mengatakan bahwa akan menghapus pelajaran agama dari sekolah2😭
Saat ini, zaman mereka berbeda dengan kita....
Ummi ga usah khawatir, para penghafal Qur'an itu adalah keluarganya Allah...Allah yang akan menjamin kemuliaan para penghafal AlQur'an di dunia ini. Betapa banyak kita lihat universitas2 yang memberikan jalan masuk non ujian kepada para penghafal Qur'an kan?
Jadi, serahkan anak2mu pada bimbingannya Allah..."
Masya Allah...
Sungguh benar nasihat dari Imam Syafi'i Rahimahullah...
" Barangsiapa yang tak pernah mengecap kesusahan dalam mencari ilmu , akan meminum susahnya kebodohan pada sisa hidupnya"
"Baginya yang melewatkan mencari ilmu pada saat muda, maka bertakbirlah untuknya 4x karena kematiannya sudah terjadi"
"Kehidupan pemuda – demi Allah – adalah dengan mencari ilmu dan bertaqwa, bila keduanya tak mewujud, maka tak ada yg menandai keberadaannya"
.....
Maka nak... belajarlah, tuntutlah ilmu dengan sepenuh hatimu, dengan sepenuh jiwamu, dengan sepenuh keinginanmu...
Jemputlah ilmu dan kemuliaannya...
semoga Allah mudahkan dan memberikan kemuliaan dan cahaya ilmu-Nya kepadamu...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar