Semoga menjadi motivasi sahabat odoj .Mari kita simak pengalaman lgs rekan sy Reza Adrianto saat demo di Jkt : Assalamualaikum Warohmatullahi Wabarokatuh
����☺☺
Alhamdulillah....
Allahu Akbar.....
Allahu Akbar...
Keluarga IQRO Yang Allah sayangi....
Malam ini saya akan menyampaikan perjuangan aksi bela islam 2 yang saya dan team iqro jalani dua hari terakhir....
Kenapa saya baru sharing malam ini.... ☺☺☺
1.badan saya drop setelah 2jam siaga saat chaos di baris terdepan untuk evakuasi ulama Sehingga butuh bed rest ������
2. Menunggu validitas data yang resmi sehingga yang saya sampaikan bukan kabar yg belum terbukti..
Ini bukan kuliah iqro jadi ndk perlu absensi��
Yg mau ikuti sekarang atau paginya baru baca ndk masalah ����
Cuma Yuk kita kirim Al Fatiha dan Shalawat satu kali untuk Rasulullah saw....
Malam jumat team iqro yang ikut bersama saya pada berkumpul di rumah saya...
Dan jam 00:00 hari jumat kita tiba di masjid Az Zikra sentul....
Beberapa kawan sudah pada lelap, namun jam 1 pagi dini hari saya dapat info up date dari jurnalis yg ia juga dekat dengan RI 2 hingga saya baru istirahat malam itu 1jam...☺
Sehabis shubuh Berjamaah KH Muhammad Arifin ilham memberikan tausiyah jihad hingga kita melakukan baiat jihad siap apapun yg terjadi memberikan segalanya untuk Allah termasuk nyawa
Namun kita juga diminta tdk menyerang, dan melakukan berbagai kerusakan... Komitmen Aksi Damai..
Awal data yang kami peroleh sekitar 200,000 orang yg akan ikut beraksi...
Faktanya di lapangan ada..
1-2 juta manusia yang ikut Aksi Bela Islam������
Saat perjalanan menuju Istiqlal... Kendaraan kami sempat dilewati rombongan PAKDE JOKOWI ke arah jakarta...
Kami berfikir positif mungkin beliau sedang bersiap2 menyambut kita di ISTANA NEGARA ����
Sholat jumat di Masjid Istiqlal begitu penuh sampai ke jalan2...������
Berbagai tokoh nasional, agama, artis dan banyak lagi pada mengikuti AKSI BELA ISLAM..
Ust Bachtiar Nasir selaku Korlap Aksi menegaskan pasca jumatan agar kita tetap satu komando ���� dan komitmen aksi damai...
Saat keluar masjid bergerak menuju istana Negara..
Massa mulai pecah...
Tidak berjalan satu arah,...
Saya sudah mulai curiga Ini seperti sudah dikondisikan masa terpecah belah dr awal dengan tata letak parkir kendaraan yg disengaja di buat memecah jalur pergerakan massa...
������
Ditambah sinyal telekomunikasi mulai bermasalah satu sama lain
������������
Jujur dua hari terakhir saya tidur hanya dua jam sehingga siang itu badan sebenarnya juga mulai drop...
Cuma alhamdulillah Allah beri kekuatan... ����
Team IQRO juga mulai berpencar terjebak massa... Saya di dampingi kawan sy yg ia juga sabuk hitam karakter...
Suasana begitu mengharukan 1 juta manusia berkumpul membela kehormatan Al Qur’an ��
Shalawat.... Takbir... Tasbih menjadi yel2 kami....
Orasi tokoh2 diatas mobil komando menguatkan tekad kami semua yg hadir...
Hingga proses negosiasi berjalan...
Tahap 1...
Ust Bachtiar Nasir dengan tokoh yang lain mau diterima Menkopolhukam dan panglima tni..
Namun kita sepakat menolak... Maunya dengan PAKDE JOKOWI��
Tahap 2 negosiasi
KAKEK JUSUF KALLA sebagai RI 2 siap menerima tanpa PAKDE JOKOWI...
Kami masih sepakat tetap menolak...
Kami mendapatkan informasi bahwa jam 11 siang PAKDE JOKOWI pergi melihat proyek di Soetta..
Sebenarnya kami tahu itu hanya alasan untuk menyembunyikan satu strategi pengamanan RI 1
Jika istana chaos... Maka Presiden akan di ungsikan keluar kota...
Nah... Sekarang kita akan bicara detik2 chaos aksi demo
Selepas adzan magrib...
Kami diberi santapan suara syekh Ali Jaber yang membaca Qur'an dengan merdu....
Dilanjutkan dengan santapan dzikir oleh KH Muhammad Arifin ilham
Semua massa dalam keadaan stabil.... ☺☺
Menjelang adzan isya...
Tiba2 ada seseorang yg menyerang polisi dan melempar batu ke arah polisi
��������
Kami tangkaplah dua orang provokator yang ternyata dicek KTP ia non muslim namun memakai pakaian muslim ��������
Kami interogasi dengan tegas bersama polisi dan ia mengakui ada 80 orang provokator yang sudah tersebar di dalam basis massa ini ������������
Selepas adzan magrib...
Kami diberi santapan suara syekh Ali Jaber yang membaca Qur'an dengan merdu....
Dilanjutkan dengan santapan dzikir oleh KH Muhammad Arifin ilham
Semua massa dalam keadaan stabil.... ☺☺
Menjelang adzan isya...
Tiba2 ada seseorang yg menyerang polisi dan melempar batu ke arah polisi
��������
Kami tangkaplah dua orang provokator yang ternyata dicek KTP ia non muslim namun memakai pakaian muslim ��������
Kami interogasi dengan tegas bersama polisi dan ia mengakui ada 80 orang provokator yang sudah tersebar di dalam basis massa ini ������������
Namun kejadian berubah menjadi tegang ketika ada provokator lain...
Menyerang team polisi... Hingga akhirnya pasukan polisi mulai memberikan
HUJAN GAS AIR MATA beruntun selama dua jam dan jika saya hitung kurang lebih ada 40-50 gas air mata bertebaran perjam ke arah kami...
��������
Massa Aksi mulai berlarian ke arah belakang sebagian besar....
Saat itu saya teringat sebuah ayat....
Allah Swt berfirman,
"Hai orang-orang yang beriman, apabila kamu bertemu dengan orang-orang yang kafir yang sedang menyerangmu,
maka janganlah kamu membelakangi mereka (mundur).
Barangsiapa yang membelakangi mereka (mundur) di waktu itu,
kecuali berbelok untuk (siasat) perang atau hendak menggabungkan diri dengan pasukan yang lain,
maka sesungguhnya orang itu kembali dengan membawa kemurkaan dari Allah, dan tempatnya ialah neraka Jahannam.
Dan amat buruklah tempat kembalinya."
(QS. al-Anfal: 15-16)
Pilihan seseorang dalam kondisi jihad ada 3 :
1. Bertahan berjuang hidup mulia
2. Mati Syahid
3. Mundur karena ketakutan dengan kemurkaan Allah..
��������
Langsung saat itu sy seorang diri menerobos ke depan diantara banyaknya massa yg mundur....
Team iqro tercerai berai.. Sy tdk pegang hp, dompet, tas bahkan sorban untuk lindung dari gas air mata tdk ada ����
Yg saya pegang hanya tasbih yg membantu saya agar terus berdzikir...
Saya menerobos ke barisan paling depan menuju mobil komando dan rescue Az zikra...
Saat itu ust arifin ilham sedang di dalam istana Negara bernegosiasi...
Habib Rizki tetap mengingatkan kami jangan mundur....
Bertahan saja.. Tdk maju atau mundur itu perintahnya...
Jujur saya hampir pingsan drop... Tdk ada pelindung wajah dari gas air mata... Padahal 40 gas air mata kurang lebih tiap jam menyerang kami...
Dan tak lama kemudian suara tembakan dengan peluru karet berdatangan ke arah kami...
Kami yakin maksud polisi untuk menyerang provokator yg rusuh...
Namun karena kondisi berkabut tembakan jadi tidak menentu... ����
Jika Habib Riziq dan Ulama berniat buat chaos sangat mampu kami lakukan...
Massa solid yg masih bertahan di medan jihad kurang lebih ada 2000-3000 orang...
Jika Habib Riziq katakan serang... Maka kami semua akan maju menerobos istana atau gedung2 kementerian disekitar kami
Namun Habib dengan suara lantang mengatakan BERTAHAN..JANGAN MAJU ATAU MUNDUR....
Beliau pimpin dzikir dengan kencang.....
Saya posisi masih di mobil Rescue Az Zikra... Bertahan dan jika Allah tidak kuatkan makan saya sudah pingsan...
Dan Saya lihat ada Sang Saka Merah Putih, saya ambil dan basahkan untuk menutup hidung dan mulut...
Sungguh Merah Putih Menyelamatkan saya...
Dengan kondisi yang chaos... Kami mulai evakuasi Ulama2...
Syekh Ali Jaber, Habib Al Kaff, dan beberapa Ulama lain....
Kondisi massa sudah ada yg meneriakkan jihad... Sweeping cina...
Saya coba tegaskan ke mereka... SABAAAR... SATU KOMANDO...
Shalawat.. Dzikir.. Doa.. Bahkan sayapun berdoa jika memang harus syahid malam itu... Semoga Allah ridho...
Kondisi chaos kurang lebih 3 jam...
Ust Arifin Ilham di dalam Istana Negara mengambil sumpah kepada Kapolri untuk Proses Tegas Ahok paling lama dua pekan...
Saat beliau keluar Istana... Didekat beliau ada gas air mata yg berkeliaran hingga beliau hampir ambruk...
Team kami segera bergegas mendekat beliau dan memasukkan ke dalam ambulans...
Alhamdulillah beliau tdk tertembak peluru karet.. Jd salah jika ada yg katakan beliau tertembak...
Rombongan mobil komando menuju Gedung DPR untuk memaksa parlemen memanggil PAKDE JOKOWI dan proses Ahok...
Sekali lagi... Jika niat kami hancurkan Indonesia itu sangat memungkinkan semalam...
Namun kami komitmen Aksi Damai...
Maka tak ada perusakan2 yg ditujukan..
Saya fokus penyelamatan pada Ust Muhammad Arifin ilham yg kini di RS Budi Kemuliaan...
Korban Luka ada sekitar 50 orang dan info terbaru saya peroleh satu orang meninggal akibat insiden semalam....
Memang efek gas air mata selain membuat perih mata dan kulit...
Juga bisa membuat batuk darah....
Akhirnya alhamdulillah ust arifin ilham mampu recovery dan barisan Habib Riziq menuju Gedung DPR dan diterima jam 3 dini hari
Dan dijanjikan juga sama selama dua pekan paling lama proses Ahok...
Akhirnya dari semua kisah ini saya belajar beberapa hal yang saya ingin share ke semua sahabat
Ada yang mengatakan kemuliaan Qur'an tidak akan berkurang jika ada penistaan agama...
Begitujuga jika ada yang menghina Allah, tidak akan berkurang jika ada yang menistakannya...
JIka mau berbicara dalil kita berdemo..jelas ada rujukkannya..
عن أبي سعيد الخدري – رضي الله عنه – قال : قال سمعت رسول الله صلى الله عليه وسلم يقول - من رأى منكم منكرا فليغيره بيده ، فإن لم يستطع فبلسانه ، فإن لم يستطع فبقلبه و ذلك أضعف الإيمان - رواه مسلم
Dari Abu Sa'id Al Khudri radhiyallahu anhu, ia berkata : Aku mendengar Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Sallam bersabda : “Barang siapa di antaramu melihat kemungkaran,
hendaklah ia merubahnya (mencegahnya) dengan tangannya (kekuasaannya) ;
jika ia tak sanggup, maka dengan lidahnya (menasihatinya) ; dan jika tak sanggup juga,
maka dengan hatinya (merasa tidak senang dan tidak setuju) , dan demikian itu adalah selemah-lemah iman”.
[Muslim no. 49]
Disinilah lewat demo aksi bela islam..kami menyampaikan lewat lisan satu juta ummat islam yang hadir...
Sekarang yang menjadi pertanyaan,
Bagaimana cara menyampaikan nasehat kepada mereka yang liberal atau menyerang kami yang berdemo..
jika pakai analogi orang2 liberal yg menguatkan literatur logika...
Saya akan kasih perumpamaan seperti ini...
Jika ada seseorang memiliki anak perempuan dikatakan anaknya seorang WTS...
Bagaimana sikap kita??? toh sebenarnya anak kita bukan WTS dan Tidak berkurang kehormatannya..
Apakah diam saja kita??
Hanya Orangtua yang tidak memiliki cinta dan pengorbanan yang besar pada anaknya..maka dia akan diam saja...
Jika kepada mahluk-Nya saja kita bela kehormatannya..
Apalagi kepada yang Maha Menciptakan Mahluk-Nya...
Bukan begitu..wahai kawan2 liberal... :)
Jadi kita saling hargai perjuangan satu sama lain..
Saya tidak mengajak siapapun untuk menghina yang tidak ikut demo, saya juga punya guru dzikir dia tidak erdemo namun fokus berdzikir untuk kami yang di lapangan...
Jadi bagi yang tidak berdemo juga tidak perlu merendahakn yang berdemo untuk kemuliaan Qur'an...
Keimanan seseorang akan terlihat saat dalam kondisi jihad...
Apakah kita cuma berani berkoar2....
Apakah kita cuma seseorang yg tidak peduli
Atau seseorang yg tetap berjihad dengan dua pilihan hidup mulia atau mati syahid...
Begitu juga dalam kehidupan sehari2....
Seseorang akan terlihat keimanan ya saat berbagai badai ujian datang....
[05/11 23:22] m rezaadrianto: Terakhir....
Kini saya ingin sampaikan kepada siapapun terutama komunitas dakwah yg saya bina IQRO Learning Center
Perhatikanlah....
Kondisi berbagai negara Timur Tengah yg tidak kondusif atau Arab Spring orang menyebutnya...
Hingga kondisi tdk stabil hingga detik ini... Palestina, syria, Mesir, libia, yaman, Irak dan berbagai negara lain...
Ditambah kasus2 yg merendahkan islam....
Maka iqro lah... Gejala akhir zaman semakin dekat...
Apa yang sudah kita persiapkan...
(1). اقْتَرَبَ لِلنَّاسِ حِسَابُهُمْ وَهُمْ فِي غَفْلَةٍ مُعْرِضُونَ
Telah dekat kepada manusia hari menghisab segala amalan mereka, sedang mereka berada dalam kelalaian lagi berpaling (daripadanya).
(2). مَا يَأْتِيهِمْ مِنْ ذِكْرٍ مِنْ رَبِّهِمْ مُحْدَثٍ إِلَّا اسْتَمَعُوهُ وَهُمْ يَلْعَبُونَ
Tidak datang kepada mereka suatu ayat Al Qur'an pun yang baru (diturunkan) dari Tuhan mereka, melainkan mereka mendengarnya, sedang mereka bermain-main,
Q. S. AL ANBIYA AYAT 1-2
apakah kita sudah serius mendidik anak kita untuk menjaga sholatnya... ����
Apakah kita sudah serius bertaubat...����
Wahai para lelaki....
Bagaimana kabar keimanan istri dan anakmu hari ini....
Masihkah sibuk dengan perbendaharaan dunia sementara dunia semakin kacau menjelang kiamat ����
Wahai para istri....
Masihkah kalian sibuk dengan keindahan dunia...
Sudahkah kalian ingatkan suami dan anak2 untuk mengutamakan Allah daripada diri kalian sendiri ������
Allahu Akbar....
Peristiwa Surat Al maidah ayat 51 adalah Muhasabah akbar bagi kita semua menuju akhir zaman....
Semoga Allah selalu ridhoi guru2 kita....
Doakan lah mereka selalu agar diberi kekuatan dalam perjuangan dakwah...
Doakan lah keadaan umat islam dimanapun berada
Saya Muhammad Reza Adrianto mohon maaf jika ada kesalahan...
Wassalamuálai kum
Tidak ada komentar:
Posting Komentar