Senin, 14 Januari 2019

Curhatnya ke Allah saja

Malam itu udara begitu panas. Kubuka Hp untuk sekedar melihat jam saja.  Ternyata waktu sudah larut malam. Dan entah kenapa aku belum juga bisa tidur, mata ini belum terasa ngantuk. Seperti ada sesuatu hal yang harus saya tuntaskan tapi tidak tahu apa yang musti saya kerjakan kecuali jari jemariku saja yang sibuk bergerak-gerak dan lidahku komat kamit berdzikir memuji kebesaran Allah.
Sambil kumembuka WhatsApp dan kulihat ada beberapa pesan yang masuk. 

Assalamu'alaikum mba Luluk
Wa'alaikumsalam, mohon maaf ini siapa ya?

Saya Winny mba, salah satu alumni peserta Seminar Magnet Rezeki yang ikut sama mba Luluk kemaren,,,,

Oh, iya, mba Winny apa kabar, sehat kan? apa yang bisa saya bantu buat mba Winny?

Iya mba.Luluk, alhamdulillah kami sehat. Mba.... saya bingung banget, karena saat ini saya sudah tidak bisa berdagang lagi, sudah tidak memiliki modal. Hutang di Bank semakin menumpuk sampai ratusan juta, rumah pun juga sudah digadaikan oleh suami. Sedangkan suami sudah tidak bisa bekerja seperti dulu lagi, sebab ia sering sakit-sakitan. Sementara kebutuhan rumah tangga tak bisa di bendung dan biaya sekolah anak-anak saya sudah menunggak selama lima bulan terakhir. 

Mbak.Luluk... tolongin saya mbak, please! Saya butuh uang banyak banget!? 

Mba.... kira-kira apa yang bisa aku lakukan? 

Saat ini aku bener-bener bingung mba, semua jalan sudah kulalui. Semua saran dari temen-temen sudah aku lakukan tapi sepertinya Allah belum mengabulkan juga. Padahal aku sudah berdo'a siang malam tapi hasilnya nihil. Aku sudah lelah mba, rasanya aku mau mengakhiri hidupku sekarang juga, aku merasa semua jalan sudah buntu. Mbak.Luluk.... Sebenarnya aku juga kepingin banget bisa ikut Camp Magnet Rezeki tapi uangnya belum ada karena masih banyak sekali amanah-amanah yang belum terselesaikan. Rasanya aku mau mati saja! 

Itulah potongan isi chat dari mba Winny. Orang yang baru saja kukenal di acara seminar Magnet Rezeki yang saya adakan di tahun 2018 kemaren. 

Kubaca satu persatu isi dari semua persoalan hidupnya mba Winny yang ia kirim melalui WhatsApp malam itu. Kemudian saya sebagai konselor langsung berdoa. Ya Rabb....sebelum hamba membalas semua chat WhatsApp dari para klien, dengan bersungguh-sungguh hamba-Mu yang lemah ini memohon ampunan kepada-Mu. Memohon kemudahan dalam menyampaikan amar ma'ruf nahi munkar. Agar apa yang hamba  sampaikan kepada mereka itu menjadi lebih mudah untuk di pahami, dicerna dan dipraktekkan. Dan semoga bisa mendatangkan kemanfaatan bagi mereka yang sedang mencari jalan solusi atas masalah dan juga semua persoalan-persoalan dalam hidupnya. Semoga ilmu yang hamba bagikan nanti menjadi mudah dan ringan untuk diamalkannya. Hingga tiba suatu saat mereka bisa dan mampu mendatangkan keberkahan bukan hanya untuk dirinya sendiri melainkan keberkahan untuk keluarganya dan lingkungan sekitarnya. 

Ya Rabb... hamba mohon muliakan dan bahagiakanlah sahabat-sahabatku yang sedang mengalami kesulitan ekonomi dan keuangan  serta problematika kehidupan duniawi yang belum terselesaikan.
Aamiin. Al-Fatehah

Usai berdoa, saya melanjutkan dengan mengetik membalas Chatnya mba Winny yang di WhatsApp.
Mba Winny yang baik hatinya,  Sebenarnya Allah sudah mendengar dan bahkan Allah sudah mengabulkan semua doa-doanya mba. Hanya mba Winny saja yang sepertinya kurang peka dengan kode-kode yang Allah sampaikan. Coba praktekkan satu persatu kalimat-kalimat ampuh di bawah ini, saya doakan hidup mba Winny semakin bahagia dan hutangnya mba Winny segera lunas, selunas-lunasnya. Aamiin ya rabb 

Al-Fatehah

*JANGAN TAKUT MELANGKAH karena REZEKIMU SUDAH DIATUR*

*1.Rezeki Yang Telah Dijamin.*

‎وَمَا مِن دَابَّةٍ فِي الْأَرْضِ إِلَّا عَلَى اللَّهِ رِزْقُهَا وَيَعْلَمُ مُسْتَقَرَّهَا وَمُسْتَوْدَعَهَا كُلٌّ فِي كِتَابٍ مُّبِينٍ
"Tidak ada satu Makhluk Melatapun yang Bergerak di atas Bumi ini *Yang Tidak Dijamin ALLAH rezekinya."*
_(QS Surah Hud : 6)_

*2. Rezeki Karena Usaha.*

‎وَأَن لَّيْسَ لِلْإِنسَانِ إِلَّا مَا سَعَى
"Tidaklah Manusia Mendapatkan apa-apa *Kecuali apa yang Dikerjakannya."*
_(QS Surah An-Najm : 39)_

*3. Rezeki Karena Bersyukur.*

‎لَئِن شَكَرْتُمْ لَأَزِيدَنَّكُمْ وَلَئِن كَفَرْتُمْ إِنَّ عَذَابِي لَشَدِيدٌ
"Sesungguhnya *Jika kamu Bersyukur pasti Kami akan Menambah (Nikmat) kepadamu."*
_(QS Surah Ibrahim : 7)_

*4. Rezeki Tak Terduga.*

‎وَمَن يَتَّقِ اللَّهَ يَجْعَل لَّهُ مَخْرَجًا( ) وَيَرْزُقْهُ مِنْ حَيْثُ لَا يَحْتَسِبُ
"Barangsiapa yang Bertakwa kepada ALLAH Niscaya Dia akan *Menjadikan baginya Jalan Keluar dan memberinya Rezeki dari Arah yang Tidak Disangka-sangkanya."*
_(QS Surah At-Thalaq : 2-3)_

*5. Rezeki Karena Istighfar.*

‎فَقُلْتُ اسْتَغْفِرُوا رَبَّكُمْ إِنَّهُ كَانَ غَفَّارًا ( ) يُرْسِلِ السَّمَاءَ عَلَيْكُم مِّدْرَارًا
"Beristighfarlah kepada Tuhanmu, sesungguhnya Dia adalah Maha Pengampun, *Pasti Dia akan Mengirimkan Hujan kepadamu dengan Lebat, dan Memperbanyak Harta.”*
_(QS Surah Nuh : 10-11)_

*6. Rezeki Karena Menikah.*

‎وَأَنكِحُوا الْأَيَامَىٰ مِنكُمْ وَالصَّالِحِينَ مِنْ عِبَادِكُمْ وَإِمَائِكُمْ إِن يَكُونُوا فُقَرَاءَ يُغْنِهِمُ اللَّهُ مِن فَضْلِهِ
"Dan Nikahkanlah Orang-orang yang masih Membujang di antara kamu, dan juga Orang-orang yang Layak dari Hamba sahayamu Baik Laki-laki dan Perempuan. *Jika mereka Miskin, maka ALLAH akan Memberikan Kecukupan kepada mereka dengan Karunia-Nya."*
_(QS Surah An-Nur : 32)_

*7. Rezeki Karena Anak.*

‎وَلَا تَقْتُلُوا أَوْلَادَكُمْ خَشْيَةَ إِمْلَاقٍ نَّحْنُ نَرْزُقُهُمْ وَإِيَّاكُ
"Dan Janganlah kamu Membunuh Anak-anakmu kerana Takut Miskin. *Kamilah yang akan Menanggung Rezeki mereka dan juga (Rezeki) bagimu.”*
_(QS Surah Al-Israa' : 31)_

*8. Rezeki Karena Sedekah*

‎مَّن ذَا الَّذِي يُقْرِضُ اللَّهَ قَرْضًا حَسَنًا فَيُضَاعِفَهُ لَهُ أَضْعَافًا كَثِيرَةً
“Siapakah yang mau Memberi Pinjaman kepada ALLAH, Pinjaman yang Baik (Infak & Sedekah), Maka *ALLAH akan Melipat Gandakan Ganti kepadanya dengan Banyak.”*
_(QS Surah Al-Baqarah : 245)_

قُلْ اِنَّ رَبِّيْ يَبْسُطُ الرِّزْقَ لِمَنْ يَّشَآءُ مِنْ عِبَادِهٖ وَيَقْدِرُ لَهٗ   ۗ  وَمَاۤ اَنْفَقْتُمْ مِّنْ شَيْءٍ فَهُوَ يُخْلِفُهٗ   ۚ  وَهُوَ خَيْرُ الرّٰزِقِيْنَ
"Katakanlah, Sungguh, Tuhanku Melapangkan Rezeki dan Membatasinya bagi Siapa yang Dia Kehendaki di antara Hamba-hamba-Nya. *Dan Apa Saja yang kamu Infakkan, Allah akan Menggantinya dan Dialah Pemberi Rezeki yang Terbaik."*
_(QS Surah Saba' 34: Ayat 39)_

🙏🙏🙏
Maha Benar Allah Dengan Segala Firman-Nya...

Waktu berlalu, rasanya belum genap sebulan, tapi mba Winny ini sudah kirim chat lagi ke saya namun dengan isi kabar yang berbeda, beliau bilang Alhamdulillah katanya setelah mengamalkan tentang hakekat rezeki, maka atas kuasa Allah SWT satu persatu persoalan hidupnya bisa terselesaikan dengan baik. Bisnisnya berangsung-angsur mulai dibanjiri dengan orderan. Suaminya sudah mulai bekerja lagi meski hanya mengerjakan pekerjaan rumah karena bisnis suaminya memang bisnis yang dijalankan secara online dan bisa di kerjakan dirumah. Dan mba Winny ini juga mengabarkan kepada saya bahwa ia ingin sekali gabung dalam komunitas jum'at berkah yaitu berbagi nasi bungkus setiap hari jum'at secara gratis kepada para pemulung, tukang becak dan anak-anak yatim yang ada disekitar tempat tinggalnya. 

Masya Allah, luar biasa dahsyat. Semoga temen-temen yang sedang membaca tulisan saya ini, kelak bisa terinspirasi seperti niat baiknya mba Winny. 

Dan yang lebih penting bagi saya adalah saya merasa bersyukur sekali karena mba Winny ini bisa mendapatkan kembali ketenangan batinnya. Jiwanya berubah menjadi lebih tenang, hatinyapun juga bisa ikut tenang. Sehingga energi positiflah yang keluar dan terpancar dari diri mba Winny kemudian rezeki akan datang tanpa diundang. Masya Allah

Al-Baqarah(Sapi Betina):286
Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya. Ia mendapat pahala (dari kebajikan) yang diusahakannya dan ia mendapat siksa (dari kejahatan) yang dikerjakannya. (Mereka berdoa): "Ya Tuhan kami, janganlah Engkau hukum kami jika kami lupa atau kami tersalah. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau bebankan kepada kami beban yang berat sebagaimana Engkau bebankan kepada orang-orang sebelum kami. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa yang tak sanggup kami memikulnya. Beri maaflah kami; ampunilah kami; dan rahmatilah kami. Engkaulah Penolong kami, maka tolonglah kami terhadap kaum yang kafir".

Terkadang cara Allah menyayangi hamba-hamba-Nya, bukan dengan cara memperkecil semua masalah yang sedang kita hadapi dan bukan pula dengan cara  meringankan beban yang ada di pundak kita, tetapi dengan cara menambah beban persoalan-persoalan di dalam hidup kita menjadi tampak semakin rumit dan sulit, dan bahkan datangnya pun secara bertubi-tubi. Agar kita mampu berfikir dan mencari jalan solusi, sehingga sehebat apapun masalah yang datang menghampiri kita, kita akan tetap mampu bertahan dalam keimanan dan tidak akan pernah berkata untuk menyerah. Dengan tempaan hidup yang serba tidak mudah, maka jiwa kita akan menjadi semangat, lebih semangat dan menjadi lebih semangat lagi sampai tiba saatnya, kita akan berkata:

Terimakasih ya Rabb....
Keajaiban itu NYATA

Tidak ada komentar:

Posting Komentar